David NOAH disebutnya datang bersama Hendra Prawira ke Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya. Mereka sudah berada di jalan menuju Polda Metro Jaya.
“Sudah (dapat suratnya). Undangan (klarifikasi) ya bukan pemanggilan,” kata Hendra Prawira saat dihubungi wartawan melalui telepon, Selasa (24/8/2021).
“Hari ini. Ini on the way (di jalan). Iya (bersama David),” sambung Hendra Prawira.
Setelah kurang lebih enam jam diperiksa, David NOAH akhirnya keluar dari gedung Direktorat Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya. Ia dicecar 31 pertanyaan terkait kasus tersebut.
“Baik, ini klarifikasi saja. Semua sesuai dengan yang di konferensi pers kemarin nggak ada yang beda,” kata David NOAH saat ditemui di Polda Metro Jaya, Selasa (24/8/2021).
“Kurang lebih ada 31 pertanyaan ya,” ujar kuasa hukum David Noah, Hendra Prawira, dalam kesempatan yang sama.
David NOAH mengatakan dia ditanyai mengenai awal mula perkenalan dengan Lina Yunita hingga akhirnya bisa meminjam uang sebesar Rp 1,1 miliar untuk bisnisnya.
“Seputar yang ada di konferensi pers kemarin, kenal di mana, kronologinya seperti apa,” tutur Hendra Prawira.
Sebelumnya, David NOAH sempat mangkir dari undangan polisi karena merasa belum mendapat surat panggilan. Polisi akhirnya kembali mengirimkan surat undangan klarifikasi lagi kepada David NOAH.
Hal itu diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.
Jika David bersama dua orang lainnya, YS dan EAS tidak datang pemanggilan itu pekan ini, maka polisi akan mengambil langkah tegas dengan langsung melakukan gelar perkara.
“Pertanyaan kalau saudara D dan kawan-kawan tidak datang terus bagaimana?” kata Kombes Pol Yusri Yunus saat dimintai keterangan, Senin (23/8/2021).
“Kalau memang sudah dianggap penyelidik sudah cukup untuk dilakukan gelar perkara, kita lakukan gelar perkara tanpa kehadiran mereka,” lanjutnya menjelaskan.
Yusri Yunus berharap David NOAH dan teman-temannya akan datang menghadiri panggilan tersebut.
“Tetapi kami mengharapkan saudara D bisa hadir kan masih kita undang interview, silakan bawa bukti-bukti bahwa yang bersangkutan tidak benar di unsur persangkaan,” tutur Kombes Pol Yusri Yunus.
“Kalau tidak datang kita akan lakukan gelar perkara,” paparnya.
Untuk diketahui, David NOAH dilaporkan oleh Lina Yunita terkait dugaan penggelapan uang. Laporan tersebut terdaftar dengan nomor LP/B/3761/VII/2021/SPKT Polda Metro Jaya, pada Kamis (5/8/2021).
Kasus itu bermulai ketika David NOAH meminjam uang kepada Lina dengan alasan untuk dana talangan bisnis. Hingga waktu yang dijanjikan, pihak Lina menyebut David tak kunjung membayar hutang tersebut.
Ketika Lina Yunita mengirimkan somasi ke alamat rumah David NOAH, didapati rumah itu telah berpindah tangan.
Sumber : https://hot.detik.com/
