BEKASI, Satunurani.com – Selasa, (31/10/2023). Diklaim jadi wisata alami yang muncul pertama kali, walaupun keberadaannya di tempat terpencil, ekowisata Sunge Jingkem di Kampung Sembilangan sejatinya menjadi ikon wisata di Kabupaten Bekasi, sehingga menciptakan tonggak perubahan masyarakat di Kampung Sembilangan.
Keberadaan ekowisata Sunge Jingkem diketahui berkat campur tangan Perusahaan Listrik Negara Nusantara Power Unit Pembangkit (PLN-NP UP) Muara Tawar, yang selalu menggelontorkan anggaran dari program Corporate Sosial Responsibility (CSR) salah satunya untuk keberlangsungan dan kemajuan ekowisata yang ada.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi sangat mengapresiasi dukungan dari PLN NP UP Muara Tawar yang sudah berkontribusi positif untuk kemajuan ekowisata, khususnya di wilayah Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, tentang sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh pelaku usaha ekowisata di wilayah tersebut.
“Kami Dinas Pariwisata sangat apresiasi atas dukungan yang telah diberikan oleh PLN Nusantara Power selama ini, tentunya untuk keberlangsungan ekowisata yang ada di wilayah Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, khususnya,” ujar Iyan Priyatna Kepala Dinas Pariwisata saat dimintai keterangannya, Senin (30/10/2023) kemarin.
Dan untuk pelaku usaha ekowisata yang ada di Tarumajaya, baik ekowisata Jembatan Cinta, Sunge Jingkem, dan Pokdarwis, dirinya berharap terus jalin sinergitas kepada perusahaan yang ada dan yang telah mensuport kegiatan ekowisata.
“Pelaku usaha ekowisata harus bisa menjalin jaringan untuk keberlangsungan ekowisata yang ada, tentunya kearah yang lebih baik,” terangnya.
Dirinya berharap, dukungan dari PLN NP-UP Muara Tawar terus berlanjut untuk kemajuan ekowisata yang ada di Kecamatan Tarumajaya.
“Semoga dapat terjalin kerjasama yang baik, antara pelaku usaha ekowisata dengan PLN NP Muara Tawar,” ungkapnya.
Diketahui, ekowisata ini juga menjadi bagian dari Desa wisata selama tiga tahun berturut turut yang dibina oleh Kemenparekraf, Pokdarwis Sembilangan Bahari menjadi Pokdarwis satu-satunya di Bekasi yang mengelola wisata alami yang menerapkan sapta pesona dan tersertifikasi CHSE.
Pelaku usaha juga menjamin keamanan pengunjung dengan membentuk tim Rescue PLN NP Empati yang kemudian menjadi bagian dari relawan tanggap bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi. (Nr)