JAWA BARAT, Satunurani.com – Sabtu, (08/07/2023). Kapolda Jabar Irjen Pol Dr. Akhmad Wiyagus, S.I.K., M.Si., M.M., di dampingi Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, S.I.K., M.S.i., melaksanakan Kunjungan Kerja silaturahmi bersama Forkopimda Garut dan Tokoh Agama.
Kunjungan Kerja dan silaturahmi tesebut dilaksanakan di Mako Polres Garut Jalan Jendral Sudirman No. 204 Garut, pada hari Jum’at, (7/7/2023).
Dalam kegiatan tersebut hadir Danrem 062/TN Kolonel Inf Asep Sukarna, S.Sos., S.I.P., M.M., Dandim 0611 Garut Letkol CZI Dhanisworo, S.Sos., Kajari Garut Dr. Halila Rahma Purnama, S.H., M.Hum.,
Hadir juga Hakim PN Garut, Komisioner KPU Garut Dindin A Zaenudin, Komisioner Bawaslu Ahmad Nurul Sahid, Dandenpom III/2 Garut Letkol CPM (K) Wiyana Warsanah, S.H., Staf Ahli Bupati Bid. Pemerintahan Mukhsin.
Sementara Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat yang hadir adalah Ketua MUI Kab. Garut KH. Sirojul Munir, Ketua FKUB Kab. Garut Drs. H. Mahyar Suara, S.H., M.H., dan Rektor UNIGA Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M.Eng.
Setelah silaturhami dengan Forkopimda dan Tokoh masyarakat Garut, Kapolda Jabar memberikan arahan kepada anggota Polres Garut di aula Mumun Surahman.
Dalam arahannya Kapolda Jabar menekankan kepada seluruh anggota untuk terus berbuat baik, jangan melakukan hal hal yang merusak citra Polri.
Tugas Polri adalah melindungi, melayani dan mengayomi masyarakat serta penegakan hukum. Institusi Kepolisian merupakan institusi yang berinteraksi dengan masyarakat paling tinggi.
“Tingkatkan terus kepercayaan masyarakat terhadap Polri, jangan sampai anggota Polri menyakiti hati masyarakat,” ujarnya.
Sampai saat ini indikator kepercayaan publik terhadap Polri sudah meningkat 76,4 % lebih dan diharapkan beberapa bulan kedepan masyarakat bisa menilai dan meningkatkan kembali kepercayaannya terhadap Polri, jangan sampai karena beberapa oknum Polri yang berbuat pelanggaran atau tindak pidana akan menjatuhkan kembali kepercayaan masyarakat.
Pada kesempatan tersebut Kapolda Jabar juga memberikan bantuan sosial untuk penanganan stunting. (Citra)
