Yayasan Khalid Bin Walid Sulawesi Tengah Nyatakan Sikap Atas Intimidasi Pelaksanaan Ibadah Sholat di Kawasan PT IMIP

Array
Komentar Comments Off on Yayasan Khalid Bin Walid Sulawesi Tengah Nyatakan Sikap Atas Intimidasi Pelaksanaan Ibadah Sholat di Kawasan PT IMIP
WhatsApp Image 2024-12-11 at 20.54.03

PALU, Satunurani.com – Kamis, (12/12/2024). Adanya intimidasi pelaksanaan ibadah sholat oleh oknum berkewarganegaraan china tionghoa di mushola PT IMIP Kabupaten Morowali.

Ketua Serikat Buruh Industri Morowali Indonesia (SBIMI) Andi Ilham yang juga merupakan karyawan IMIP Morowali selalu mendapatkan intimidasi, dipersulit atau bahkan upaya pelarangan dan Gangguan dari seorang warga Tinghoa China.

Andi Ilham mengungkapkan, Kejadian ini sudah berlangsung lama, “setiap saya selesai Sholat orang Cina ini selalu mengganggu saya dengan berbagai kata-kata yang tak wajar, beberapa hari yang lalu saat dirinya usai sholat subuh orang China ini mendatanginya di Musholah dan marah-marah mengatakan, apa Sholat-sholat.”

Dengan adanya kejadian tersebut Yayasan Khalid Bin Walid Sulawesi Tengah yang diketuai Ustadz Sugianto Kaimudin pangsung mengambil tindakan tegas dengan akan mengawal kejadian tersebut sekaligus membuat pernyataan sikap.

Isi pernyataan sikap sebagai berikut :
1. Bahwa pihak pertama dan pihak kedua sepakat untuk mengakhiri perselisihan secara baik tertanggal (11/12/2024).
2. Pihak pertama akan memulangkan yang bersangkutan Mr. Dong Liong (Mr. Tong) ke negara asalanya paling lambat tanggal (31/12/2024).
3. Menyerukan kepada pihak manajemen PT. IRNC selama pengurusan dokumen Mr. Dong Liong untuk persiapan pemulangan ke negara asalnya agar yang bersangkutan tidak di perkenankan bekerja dapam lingkar tambang PT IMIP Kabupaten Morowali dengan baik dan penuh persaudaraan.
4. Menyatakan bahwa persengketaan telah selesai dan bersepakat menyelesaikan dengan baik tanpa ada lagi masalah di kemudian hari.
5. Agar seluruh pengurus, anggota dan simpatisan Khalid Bin Walid serta seluruh sayap juangnya untuk memberikan ketenangan dan menyelesaikan bahwa masalah telah diselesaikan dengan bil hilmah.
6. Menyerukan kepada ketua umum SBIMI Morowali dan pengurus agar mengawal seluruh dokumen kepulangan Mr. Dong Liong sampai dipastikan Mr. Dong Liong memang benar-benar ke negara asalnya.
7. Semoga ini menjadi pembelajaran sehingga hal serupa tidak terulang kembali di kemudian hari.

Dengan pernyataan sikap tersebut Ustadz Sugianto Kaimudin menegaskan ke seluruh pengurus, anggota dan sayap juang Yayasan Khalid Bin Walid akan terus mengawal kasus tersebut hingga Mr. Dong Liong dipulangkan ke negara asalnya. (BungPut)

REKOMENDASI UNTUK ANDA

ARTIKEL TERKAIT

Logo ATM - GIF 02-Small

POPULER

REKOMENDASI

MUNGKIN ANDA MELEWATKAN INI

iklan02